Selasa, 14 Januari 2014

menelpon tante

CeritaLucu.Gen22.net - Suatu hari Udin yang baru berumur lima tahun kepergok oleh ibunya sedang memainkan telepon. Ketika dia tahu dipergoki ibunya, Udin buru-buru menyimpan gagang teleponnya.

"Apa yang sedang kamu lakukan?" tanya ibunya kemudian.

"Telepon tante Sarah", jawab Udin.

"Bagaimana kamu bisa menelepon dia? Nomornya aja kamu belum tahu, kan?", tanya ibunya lagi kepada Udin.

"Aku tahu dan aku tadi menelepon dia," jawab Udin dengan cepat.

Ibunya memberi penjelasan dan meyakinkan Udin bahwa dia tidak tahu nomor telepon tante Sarah tapi Udin tetep saja keukeuh bahwa tadi dia meneleponnya.

"Baik," kata ibunya.

"Lalu apa yang tante Sarah katakan waktu tadi kamu meneleponnya?", tanya ibunya penasaran.

"Dia bilang 'salah sambung....'" http://ceritalucu.gen22.net/2013/12/cerita-lucu-menelpon-tante-sarah.html

hahahahahahhaha

Perubahan kenaikan harga kebutuhan bahan pokok sehari-hari akibat gejolak ekonomi yang tidak menentu menyebabkan pembeli merasa gelisah. Konsumen ingin mendapatkan harga yang murah sedangkan penjual ingin mendapatkan keuntungan dari dagangannya.
Dan kenaikan tersebut oleh pemerintah telah di umumkan kepada masyarakat.

Pada akhirnya ada kejadian antara pembeli dan tukang sayur yang lugu di sebuah komplek perumahan.

Pembeli : “Tempe satu potong begini harganya berapa ?”

Tukang sayur : “Sekarang harganya naik menjadi Rp 1000,-”

Pembeli : “Hah!!! Nggak mungkin naik setinggi itu. Aneh dari Rp 200,- kok bisa menjadi Rp 1000,- padahal kalau di KORAN harga tempe setelah naik menjadi sekitar Rp 500,-.”

Tukang sayur (marah, sewot, kesel) : “Kalau di KORAN murah, makan aja tempe yang ada di KORAN !!”

Pembeli : &%^#&#

sumber: http://ceritalucu.gen22.net/2014/01/humor-lucu-harga-tempe-naik.html